Apa alasan untuk tetap bertahan?

Apa alasan untuk tetap bertahan? Rasanya aku sendiri pun gak benar-benar tahu jawaban yang paling pas untuk membuatmu yakin agar mau tetap bertahan bersamaku. Jika jawabanku adalah karena kamu cantik, berarti suatu saat akan ada saat di mana aku tidak lagi bertahan karena kamu menua dan menjadi keriput. Berarti jawaban ini gak bisa diterima. Jika kujawab kecocokan, rasanya kamu juga belum sepenuhnya cocok dan nyaman denganku, bahkan mungkin kamu lebih memilih dia yang dulu pernah bersamamu. Aku rasa jawaban itu pun gak akan meyakinkanmu. Lalu jika kujawab cinta, aku gak benar-benar tahu apa reaksimu. Karena aku pun gak bisa jawab pertanyaan kenapa aku begitu mencintaimu, sampai-sampai aku gigih mempertahankanmu. Love is indiscribable, and when I won't find the reason why I love you so much. Lalu apakah jawabannya cinta?? Entahlah.

Namun ketika pertanyaan lain yang muncul, apa alasan kita sebaiknya pisah saja dan jalani hidup masing-masing?, banyak sekali jawaban yang bisa kamu lemparkan padaku untuk membuat pertanyaan itu menjadi masuk di akal. Mulai dari keegoisanku yang menurutmu aku terlalu mengatur dan posesif terhadapmu, sifatku yang kadangkala mengabaikan perasaanmu, tingkahku yang mungkin masih sesekali melukaimu, perkataanku yang bagimu mungkin hanya kata-kata gombal yang gak bermakna, dan banyak lagi alasan lainnya. Anehnya, semua alasan itu benar, dan memang masuk akal.

Lalu aku merenungi sekali lagi, jawaban apa yang harus kuberikan atas pertanyaan apa alasan untuk tetap bertahan? Ternyata aku sampai pada sebuah kesimpulan bahwa manusia gak punya semua jawaban atas setiap pertanyaan, begitupun aku dan kamu. Mungkin jawaban terbaik adalah karena aku mau menemukan alasan yang paling tepat kenapa aku harus bertahan bersamamu selamanya.
Kuharap itu menjawab. Aku masih berharap kamu gak ingin lepas dari aku.

 
 

Aku lelaki yang tersinggung, karena di tengah usahaku untuk berubah, kamu seakan menyerah.